5 Cara Menanam Cabe Dirumah Yang Praktis Dan Cepat Panen


Hampir setiap hidangan rumah maupun di rumah makan selalu dilengkapi dengan menu sambal atau, sungguh mafhum, sebab bagi masyarakat Nusantara, sambal adalah kuliner pelengkap yang tak bisa ditinggalkan begitu saja. Tak heran, sambal sangat banyak macamnya juga kadar kepedasannya berbeda-beda.

Cabe adalah komponen utama dalam sambal. Selain itu cabe juga kadang dikonsumsi segar sebagai satu langkah untuk meningkatkan selera makan. Namun, karena harganya yang naik turun kadang orang merasa enggan untuk membelinya.


Beberapa kali, bisa didapati berita dimana, cabe melonjak drastis harganya. Bukan hanya itu, pasokannya sempat terhambat bahkan sampai harus dibantu dengan langkah impor untuk mendatangkan dari luar negeri. Karenanya, belajar 5 langkah bertanam cabe sendiri di rumah ini penting untuk diketahui.

1.      Pemilihan Bibit

Untuk urusan memilih bibit, sebenarnya sangatlah mudah. Ini bisa didapatkan dengan menyemai cabai yang sudah kering atau membusuk di tempat penyimpanan bumbu dapur. Beberapa metode lain juga menyebutkan untuk menggunakan cabe segar yang sudah dipisahkan dari biji kemudian diangin-anginkan. Bibit ini bisa disemai di media sederhana seperti misalnya kapas yang dibasahi dengan air.

2.      Persiapan Media Tanam

Bibit cabe yang sudah berkecambah dalam media semai tersebut selanjutnya bisa dipindahkan ke media tanam. Persiapkan pot, polybag atau media lainnya, kemudian pindahkan kecambah secara hati-hati. Campuran antara tanah dan pupuk kompos juga harus tepat. Gunanya agar tanaman tumbuh secara optimal dan cepat berbuah.

3.      Perawatan

Selama dalam media tanam, tentu sangat tepat kalau diberikan perawatan secara teratur. Penyiraman dilakukan setidaknya dua kali di pagi dan sore hari. Tanaman cabe mudah mati dan kering bila penyiraman kurang, tetapi akan mudah busuk bila penyiraman dilakukan secara serampangan. Pastikan untuk komposisi penyiraman yang tepat.

4.      Pencegahan Penyakit dan Penyiangan Gulma

Untuk penyakit yang sering menyerang tanaman cabe antara lain, busuk di bagian batang. Kutu daun, bahkan juga hewan seperti belalang adalah predator yang bisa merusak. Hama bisa dicegah dengan pestisida. Dan lakukan pula penyiangan gulma di media tanam. Sebab gulma akan menyerap unsur hara tanah sehingga mengurangi optimalisasi pertumbuhan tanam cabe.

Itulah tadi cara mudah bertanam cabe dirumah. Metode tersebut adalah bersifat rangkuman dan metode sederhana yang bisa dilakukan siapa saja. Tanaman cabe sendiri tergolong vertil dan cepat berbuah bila dirawat secara baik.

Pemberian pupuk selama dalam masa penanaman juga harus dilakukan. Tujuannya agar, tanaman berbuah secara optimal sekaligus bisa memberikan nilai tambah bagi petani selama masa penanaman tersebut. Menanam tanaman cabe di pekarangan atau media tanam sederhana bisa jadi satu solusi menjamin ketersedian untuk keluarga ketika terjadi kelangkaan dan lonjakan harga.